Dukung Pedagang Bebas dari Rentenir, BAZNAS Luncurkan Program Gaya Marinir

Ketua BAZNAS Lamongan Bambang Eko Muljono saat meluncurkan program Gaya Marinir (foto: ist)

SUARABHINNEKA, LAMONGAN – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Lamongan meluncurkan program Gaya Marinir (Pedagang Berdaya Merdeka dari Rentenir) di Desa Sekaran, Kecamatan Sekaran, Kamis (31/8/2025).

Kegiatan tersebut didukung juga oleh BAZNAS Provinsi Jawa Timur dan Bank Daerah Lamongan (BDL).

Kepala BAZNAS Lamongan, Bambang Eko Muljono mengatakan bahwa, ada sebanyak 80 mustahik atau pedagang pasar Sekaran yang menerima manfaat dari program ini.

“Angka yang dipilih sebagai simbol kemerdekaan ke-80 Republik Indonesia. Program Gaya Marinir dihadirkan sebagai ikhtiar untuk membebaskan pedagang kecil dari jeratan praktik rentenir sekaligus memperkuat kemandirian ekonomi masyarakat,” kata Bambang.

Lebih jauh, Bambang menegaskan bahwa, BAZNAS Lamongan akan terus komitmen menjaga transparansi lembaga dalam memberikan laporan pendapatan dan penyaluran dana zakat.

“Sebagai bentuk komitmen, kami akan terus berusaha menyalurkan dana zakat untuk kemaslahatan dan kesejahteraan ummat, serta masyarakat,” tegasnya.

Wakil Ketua IV BAZNAS Provinsi Jawa Timur, Husnul Khuluq berharap agar program ini menjadi model pemberdayaan ekonomi umat yang berkelanjutan.

“Semoga program ini dapat berjalan maksimal dan membawa manfaat bagi pedagang pasar. Ini merupakan wujud pemberdayaan yang nyata,” ujarnya.

Senada dengan itu, Asisten I Pemkab Lamongan, Joko Nirsiyanto, menjelaskan bahwa, program ini sejalan dengan agenda nasional pengentasan kemiskinan.

“Apa yang dilakukan BAZNAS bersama BDL ini sangat relevan dengan visi Presiden dalam menurunkan angka kemiskinan. Harapannya, pedagang kecil semakin mandiri tanpa harus terjerat pinjaman berbunga tinggi,” jelasnya.

Salah satu mustahik penerima bantuan turut berbagi kesan. Ia merasa terbantu dengan adanya program ini karena dapat menambah modal usaha tanpa terbebani bunga pinjaman.

Sementara itu, Kepala Desa Sekaran dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih kepada BAZNAS dan mitra program.

“Kami sangat berterima kasih karena pedagang kecil di pasar desa kini punya ruang berkembang. Pinjaman ini sepenuhnya difasilitasi BDL, dan semua biaya administrasi ditanggung BAZNAS,” terangnya.

Program Gaya Marinir adalah wujud kepedulian BAZNAS Lamongan kepada pedagang kecil yang ada di Kabupaten Lamongan, sekaligus mendukung perdagang agar lebih berdaya, mandiri, dan benar-benar merdeka dari jeratan rentenir (az).

Show More
Back to top button