Dukung Program Ketahanan Pangan, PAN Jatim Sharing Bareng Petani dan Peternak Millenial Lamongan
Pengurus DPW PAN Jatim saat diskusi bersama Petani Millenial (foto: az)
SUARABHINNEKA, LAMONGAN – Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional (DPW PAN) Jawa Timur menunjukkan komitmennya dalam mendukung program ketahanan pangan Presiden Prabowo Subianto.
Dukungan tersebut, diwujudkan dengan memberikan motivasi kepada Petani- Peternak Millenial di Desa Solokuro dan Desa Takerharjo, Kecamatan Solokuro Lamongan.
Ketua DPW PAN Jawa Timur, Ahmad Rizqi Sadiq, didampingi sekretaris DPW PAN Jatim Husnul Aqib berkunjung, sekaligus diskusi bersama petani milenial Sedesa Farm, Minggu (23/3/2025).
Kunjungan tersebut, sebagai salah satu rangkain kegiatan Safari Ramadan 1446 H yang diadakan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Jawa Timur.
Ketua DPW PAN Jatim, Ahmad Rizqi Sadiq mengungkapkan bahwa, kita berkomitmen untuk tidak sekadar menjadi partai politik, tetapi juga agen perubahan yang peduli terhadap masa depan pertanian dan ketahanan pangan di Indonesia.
“PAN berkomitmen mendukung kebijakan Presiden Prabowo dalam isu ketahanan pangan melalui inisiatif Gerakan Bantu Pangan Nasional. PAN juga menyambut gembira munculnya para petani muda karena memiliki peran penting dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan,” ungkap anggota Komisi XI DPR RI ini.
“Dalam upaya tersebut, PAN menyadari pentingnya memperkuat sinergi dengan komunitas petani dan peternak milenial,” tambahnya.
Dalam rangka mendukung perkembangan produk lokal, agar lebih mudah diakses oleh masyarakat luas. PAN mendorong generasi muda untuk menggunakan teknologi digital dalam pertanian dan peternakan.
“Melalui program-program yang inovatif, PAN ingin menciptakan ekosistem yang mendukung pemasaran hasil pangan berbasis digital,” tegasnya.
Menurut Rizky, apa yang dilakukan Sedesa Farm, dan para petani millenial sangat inspiratif. Mereka juga telah menjadi bagian yang menguatkan ketahanan pangan Nasional.
“Kami atas nama pribadi dan PAN sangat bangga dan mengapresiasi Sedesa Farm dan usaha-usaha pertanian lain yang dikelola oleh anak-anak muda milenial. Apa yang dilakukan Sedesa Farm harus memberi inspirasi, sekaligus menjadi kebanggaan anak-anak muda yang terjun di bidang ini,” terangnya.
Pengurus DPW PAN Jatim foto buah melon hasil pertanian Petani Millenial Sedesa Farm (foto: ist)
Sementara itu, pendiri dan pengelola Sedesa Farm, Kurniawan Adi Prastyo, mengatakan bahwa, sebelum memutuskan terjun di dunia pertanian, dia terlebih dahulu melakukan riset tanaman pangan asli Nusantara.
Setelah itu, dia bersama rekan-rekannya menemukan potensi pangan di Nusantara sangat tinggi.
“Namun sayang, masih banyak anak muda yang tidak kenal potensi pangan yang ada di lingkungannya sendiri,” kata Kurniawan.
Tidak hanya berdiskusi dengan Petani Millenial. DPW PAN Jatim juga berkunjung ke peternak sapi millenial di Desa Takerharjo, Kecamatan Solokuro.
Sebagai peternak millenial, Nugroho Dwi Atmojo, dikenal sebagai peternak sapi dengan berkualitas tinggi. Bahkan mantan Presiden Jokowi pernah membeli sapi milik Teguh dengan harga Rp. 90 juta.
Pengurus DPW PAN Jatim saat berkunjung ke Peternak Millenial (foto: ist)
“Apa yang dilakukan Mas Teguh melalui peternakan ini juga layak diapresiasi, karena telah memberikan sumbangsih pada upaya ketahanan pangan. Tentunya nanti akan diperjuangkan agar mendapatkan pendampingan dan dukungan lainnya,” pungkas Rizki (az).
